Download Mobile Legends: Bang Bang

Minggu, 01 Juli 2018

Huawei P20 pro Salah satu Ponsel Terbaik 2018

Design and 360-degree spin

Cukup cantik, Huawei P20 Pro. Itu mungkin tidak 'mempesona' dalam nama-nama skema warna resmi seperti generasi terakhir, tetapi sangat mempesona.

Huawei memeluk kaca dengan Mates terbaru, dan perusahaan telah memilih untuk tetap menggunakannya untuk P20 Pro. Smartphone ini akan tersedia dalam empat pilihan warna dan ini adalah bidikan berdampingan dari keduanya yang cenderung Anda dambakan.

Huawei P20 Pro review
Source: gsmarena

Midnight Blue adalah yang polos (kanan) jika Anda bahkan dapat memanggil grabber perhatian yang mengkilap itu, sementara versi dual-tone yang lebih mencolok (kiri) berjalan dengan Twilight. Dua opsi lainnya adalah Black dan Pink Gold wajib.

Kedua pekerjaan cat pada dasarnya mencerminkan pergeseran realitas menjadi warna yang lebih biru tergantung pada apa yang dipantulkan dari mereka, sehingga Anda jarang mendapatkan warna yang sama dua kali. Kekurangannya adalah saat Anda meletakkan jari-jari Anda di punggung telepon, itu berubah menjadi mimpi penyidik TKP. Noda ini cukup mudah untuk dibersihkan - itu adalah kaca, tetapi hanya sesaat bahwa P20 Pro tetap bersih. Tapi, bocah, apakah itu indah saat itu juga.

Huawei P20 Pro review
Source: gsmarena

Ada banyak hal yang terjadi di belakang. Pertama, jelas, ketiga kamera. Unit utama 40MP memiliki sensor besar (dalam smartphone) Tipe 1 / 1.7 "dengan optik stabil f / 1.8. Lalu ada kamera 8MP yang lebih kecil dengan lensa telefoto yang mendorong 3x gambar diperbesar.
Camera bumps - Huawei P20 Pro review
Camera bumps - Huawei P20 Pro review
Camera bumps - Huawei P20 Pro review
Gundukan kamera Kedua kamera ini mengambil ruang fisik, jadi Huawei memperkirakan jika mereka membuat kamera benjolan, sebaiknya mereka satukan. Pengaturan dual-cam ini cukup menonjol, tetapi setidaknya Anda tahu mengapa. Oh, dan ada pemancar dan penerima laser antara dua lensa, jadi mereka tidak harus memiliki jendela terpisah di suatu tempat (seperti yang mereka lakukan pada P20 non-Pro).

Di bawah modul 40MP yang gemuk, kamera monokrom 20MP yang hambar, bertumpu, elemen depannya nyaris tidak menonjol dari kaca belakang. Lebih jauh ke bawah ada flash dual-tone dan sensor suhu cahaya.

Huawei P20 Pro review
Source: gsmarena

Ada cukup banyak teks di belakang P20 Pro - agak terlalu banyak, sebenarnya. Lencana Leica di sebelah flash, lengkap dengan nama dan spesifikasi lensa, nama Huawei dalam huruf kapital tebal bersama dengan beberapa teks yang lebih halus, dan kemudian tanda pengaturan di sisi lain - kapan cukup cukup?

Huawei P20 Pro review
Source: gsmarena

Mari kita temukan penyelamatan dari teks di bagian depan - kebanyakan ditampilkan di sini, jadi tidak ada ruang untuk surat. Tidak ada ruang untuk apa pun sebenarnya, jadi Huawei pergi untuk takik. Layar AMOLED 6,1 inci telah mendapat potongan di bagian atas untuk menempatkan barang-barang bezel top yang biasa - earpiece, selfie cam, cahaya ambient dan sensor kedekatan, dan bahkan status LED yang kecil.

Fakta bahwa apa yang tersisa dari bezel atas lebih tebal dari sisi bezel menghalangi beberapa orang dan kita dapat melihat dari mana sentimen datang - bezel iPhone X adalah sama di sekitar. Masalahnya adalah, Anda dapat mengaktifkan panel atas virtual semacam yang berakhir simetris dengan fisik bawah satu, tetapi dengan manfaat tambahan memiliki informasi di bagian tampilan di atas. Semacam seperti definisi memiliki kue dan memakannya.

Huawei P20 Pro review
Source: gsmarena

Ada dagu yang tepat di bawah layar untuk menempatkan sensor sidik jari - Mate RS Porsche Design mungkin memiliki pembaca di bawah layar, tetapi jangan lupa harganya dua kali lebih mahal daripada P20 Pro. Sensor selalu aktif, super cepat untuk membuka kunci, dan juga dapat menggantikan bilah navigasi di layar dengan menggunakan gerakan.
In the hand - Huawei P20 Pro reviewTop bezel - Huawei P20 Pro reviewHome key/fingerprint sensor on the bottom - Huawei P20 Pro review
Di tangan • Panel atas • Home Key / sensor sidik jari di bagian bawah

Bingkai aluminium berpelitur dari P20 Pro adalah rumah bagi tombol power dan volume rocker di sisi kanan. Tombol power memiliki lekukan yang dicat merah - P10 dan P10 Plus memiliki aksen merah juga, hanya di sekitar tombol.

Di sisi berlawanan dari bingkai Anda akan menemukan baki kartu. Atau, tepatnya, baki kartu SIM - tidak ada slot microSD untuk ekspansi penyimpanan pada P20 Pro. Anda mendapatkan 2 slot nano-SIM. Nampan ini juga memiliki paking untuk membantu dengan perlindungan debu dan air - Anda tidak ingin barang masuk melalui slot kartu dan mengorbankan penyegelan cuaca IP67-rated.

Port USB-C ada di bagian bawah telepon, speaker utama di sebelah kanannya. Di sisi lain, di belakang lubang paling dekat, adalah mikrofon utama. Tidak, tidak ada jack 3.5mm di sini, dan tidak ada yang di atas - hanya mic sekunder dan pemancar IR (yay! Untuk yang terakhir).
Power button in red - Huawei P20 Pro reviewA couple of nano SIMs, no microSD - Huawei P20 Pro reviewUSB-C port, primary speaker. - Huawei P20 Pro review
Tombol daya berwarna merah • Beberapa SIM nano, tanpa microSD • port USB-C, speaker utama.

P20 Pro berukuran 155 x 73,9 x 7.8mm, yang lebih pendek 3mm dari Galaxy S9 +, 0.1mm lebih sempit dan 0.7mm lebih tipis. Mi Mix 2s 6-inci adalah mil lebih lebar dan lebih tebal 0.3mm dari Pro, tetapi lebih pendek 4mm. IPhone X terasa lebih kompak dengan jejak 143.6 x 70.9mm dan itu juga 0.1mm lebih tipis.

Sepuluh milik Apple lebih ringan dari Huawei Twenty Pro, tetapi perbedaan 6 gram tidak begitu banyak. Sementara itu, Galaxy S9 + dan Mi Mix 2s lebih berat daripada P20 Pro, sekitar 10g.

P20 Pro terlalu bagus untuk tidak memunculkannya sekali lagi, begitu saja, tanpa kaitan dengan narasi sama sekali.

Huawei P20 Pro review
Source: gsmarena

Semua pemeriksaan banding dangkal di pintu lab kami, di mana nomor aturan. Tampilan, baterai, suara - semuanya ada di artikel berikutnya.

Tidak ada komentar:
Write komentar